Aplikasi yang Wajib Dihapus dari Perangkat Android

Bagi kamu yang menggunakan perangkat Android pasti sudah tidak asing lagi dengan toko aplikasi milik Google, Google Play Store.

Hadirkan jutaan aplikasi dan gim yang bisa diunduh secara gratis atau berbayar, wajar bilamana banyak pengguna rela mengunduh aplikasi dan gim sehingga memenuhi memori perangkat.

Tak hanya membuat memori internal atau microSD kamu penuh, berbagai aplikasi dan gim yang diunduh pun berpotensi membuat performa perangkat Android makin lemot.

Uniknya, banyak aplikasi dan gim diunduh ke dalam perangkat justru hanya digunakan beberapa kali saja. Karena itu, ketimbang membuat performa smartphone atau tablet kamu lemot, lebih baik kamu uninstall aplikasi tersebut.

Daripada panjang lebar, berikut adalah tipe aplikasi yang harus dihapus dari perangkat Android.

1. Aplikasi Defragmenting Memori
Saat ini, perangkat Android sudah menggunakan memori penyimpanan NAND flash yang memiliki kemampuan untuk bekerja secara full time untuk "mengelola" data dengan rapi.

Karena itu, aplikasi defragmenting yang berfungsi menata ulang susunan disk. Bahkan, beberapa menyebut aplikasi ini mampu memperpendek usia disk.

2. Aplikasi Kalibrasi Baterai
Penggunaan yang berlebihan memang bisa berakibat baterai perangkat Android kamu tak tahan hingga seharian.

Berdasarkan hal tersebut, wajar bila banyak pengguna meng-install aplikasi yang berfungsi untuk mengalibrasi baterai di Android. Padahal, aplikasi ini hanya sebatas mengubah file batterystats.bin di status baterai dengan yang baru untuk memaksa sistem menahan indikator baterai.

3. Aplikasi RAM Boosting
Siapa sih yang tidak meng-install aplikasi kategori ini. Pasti kebanyakan dari kamu pernah atau sedang menggunakan aplikasi yang kabarnya mampu meningkatkan performa perangkat.

Padahal, aplikasi macam ini sama sekali tidak memberikan efek. RAM didesain sangat cepat, dan akan menjadi lebih baik dengan generasi baru chip LPDDR4 yang akan tersedia di perangkat andalan yang akan datang.

Selain itu, RAM di Android tidaklah sama dengan komputer. Jadi sistem di Android telah dirancang untuk selalu optimal, tinggal kamu yang harus memilih aplikasi yang diperlukan dan dibutuhkan, atau tidak.

No comments

Powered by Blogger.